KUNJUNGAN PENELITIAN DAN PENGAMATAN DI PASAR HEWAN PAMOTAN - Cindy Fadli Latun Nazila


Kali ini siswa-siswi SMA N 1 PAMOTAN khususnya kelas XI IPS 3 Dan XI IPS 4 akan melakukan kunjungan lapangan di Pasar Hewan Pamotan, sebelum kita menuju ke lapangan yaitu di Pasar Hewan Pamotan, kita di beri arahan terlebih dahulu yang di sampaikan oleh Pak Suhadi selaku guru mata pelajaran Sosiologi dan Pak kapolsek.

Akhirnya kita sudah sampai di Pasar Hewan Pamotan, seperti yang kalian lihat di sana banyak sekali lalu lalang seperti sapi, kambing, penjual, pembeli, belantik, dan polang. Sejarah berdirinya Pasar Hewan Pamotan sejak Zaman Belanda sampai sekarang masih dipergunakan.

Keadaan akses jalan di depan Pasar Hewan Pamotan membuat kemacetan, kemacetan ini terjadi mulai pukul 07.00 -  09.00, keadaan ini mengakibatkan aktifitas sangat terganggu , khususnya para pelajar yang akan pergi ke sekolah.

Di Pasar Hewan Pamotan kita bisa melihat ciri – ciri Hewanternak yang tidak unggul seperti ; Cacat bawaan lahir.  Dan ada pun ciri -  ciri Hewan yang unggul seperti ; Badan besar, kakinya lurus, tidak cacat.

Contoh  gambar Hewan yang unggul ada di bawah ini


Ada pun Jenis – jenis sapi yang di perjual belikan di pasarHewan Pamotan yaitu ; Sapi PO (lokal), sapi limosin, dan sapi brama. Sedangkan jenis - jenis kambing yang ada di pasar Hewan Pamotan yaitu ; kambing gibas dan kambing Jawa. Di Pasar Hewan ini tidak hanya pedagang Hewan saja melainkan ada beberapa pedagang lainnya seperti ; pedagang tali dadong, pedagang sabit, pedagang sandal, pedagang sepatu but, dan juga warung makan. Harga hewan pagi sama siang itu sudah berbeda, kalau siang harganya sudah turun.

Ciri – ciri blatik dan polang itu tidak harus menggunakan topi, ada pun masalah – masalah menurut pedagang yaitu sepinya pembeli membuat mereka khawatir dan gelisah akan penjualan Hewan ternaknya. Keadaan kebersihan tempat di PasarHewan Pamotan sangat kotor, tempatnya becek apa lagi kalau saat hujan airnya menggenangi hampir sebagian tempat Hewan, kotoran hewan pun berceceran.  Harapan para pedagang yaitu pasar hewan harus di renovasi atau di pindah, karena tempatnya sudah tidak memungkinkan dan tempat parkirnya juga kecil.

Dari hasil wawancara dengan Bapak Kapolsek bahwa sebagai petugas ada hambatan dan kemacetan, di harapkan pasar sapi di pindah karena sudah tidak memungkinkan dan tempat parkirnya juga tidak ada, ada tapi kecil padahal truk -  truk memuat sapi dan kambing banyak sekali. Apa lagi kalau selasa pahing itu paling rame karena pasaran yang ada hanya di Pamotan , kalau pon di Blora juga ada jadinya sudah terbagi, ada yang ke Blora, ada juga yang ke Pamotan.

Kami berharap pemerintah daerah segera memindah pasar hewan, mendengar informasi rencana pemindahan pasar hewan di sebelah utara.

Sekian hasil kunjungan lapangan di Pasar Hewan Pamotan, semoga bermanfaat.


Penulis

Nama : Cindy Fadli Latun Nazila
No.abs : 06
Kelas   : XI IPS 3



0 Komentar