PEMBERDAYAAN KOMUNITAS PERAJIN BAMBU SIWALAN SUKUN


      Hari Munggu 21 Oktober 2018 sekolahan saya terutama kelas XII IPS 5 mengadakan pembelajaran di Desa Dadapan kec Sedan Dk Siwalan Sukun. Untuk melakukan pembuatan pemetaan kearifan lokal. Harus menggunakan aplikasi google map dan harus mempunyai data yg akurat yang benar-benar ada dan terbukti nyata. Dan pihak sekolahan memutuskan untuk berkunjung di ds Dadapan kec Sedan dk Siwalan Sukun karena disitu banyak sekali kerajinan karya dari masyarakat lokal itu sendiri.

     Untuk melakulan tugas tersebut kita meminta bantuan dari pihak kepala desa yg bernama Zubair dan 2 rekan kerjaanya. Sebelum kita terjun ke lokasi pembuatan kerajinan kita diberi pengarah an terlebih dahulu, dengan tujuan untuk melancarkan dan menyelesaikan tugas pemberdayaan dengan baik dan benar.

     Selanjutnnya kita berkelompok yang sudah disepakati sebelum hari minggu tanggal 21 Oktober 2018. Setelah dari Balai Desa selanjutnya menuju ke Dukuh Siwalan Sukun untuk mencari pengrajin-pengrajin yang handal secara turun temurun dari nenek moyang.

     Perjalanan mnuju Dukuh Siwalan Sukun lumayan jauh. Dan alhamdulilah juga didampingi oleh salah satu masyarakat itu sendiri. Untuk mencari kediaman sang pengrajin.

     Tiba lah dikediaman sang pengrajin, kelompok saya mendapat 2 pengrajin yang berbeda-beda tapi bahannya masih menggunakan bahan yang sama yaitu menggunakan bambu.  Yang pertama kelompok saya mendatangi kediaman Ibu Dasni dalam tema pembuatan Tambir. Yang kedua saya dan kelompok saya mendatangi kediaman Mbh Lastri yang membuat kerajinan Tumbu .

     Lalu disitu kita berbincang-bincang mengenai langkah-langkah cara membuatnya dan apa saja alat dan bahan yang digunakan dan tidak lupa harga yang tertera dalam satu kemasanya itu dilabel berapa. Setelah mengetahui hal-hal yang saya tanyakan lalu saatnya membuat penandaan lokasi lewat aplikasi Google Maps. Cara membuatnya kita harus mendatangi lokasi secara langsung , mengetahui jenis kerajinan yang dibuat , nama pengrajin dan yang paling penting nomor yang bisa dihubungi . Setelah data-data itu lengkap . Lalu tunggu konfirmasi dari Hp Google Maps . Setelah tersetujui oleh Google Maps berarti tugas kita di Desa Dadapan Kecamatan Sedan Dukuh Siwalan Sukun sudah terselesaikan dengan sempurna.

Saat selesai Wawancara kita foto bareng untuk sebagai tanda bukti yang akurat

Menuju perjalanan ke Balai Desa sebagai titik kumpul kita setelah mendekati Adzan Dhuhur

Lalu tibalah di titik pertemuan yaitu di Balaidesa Dadapan . Untuk diperarahkan peta diwilayah Desa Ddapan
Penulis adalah Ayu Aprilian, siswa SMA N 1 Pamotan, kelas XII IPS 5

0 Komentar