PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DUSUN GLODOK DESA SIDOREJO, REMBANG



Pada tanggal 26 oktober 2018 semua murid Xll ips 4 ada tugas tentang pemberdayaan masyarakat di Desa Sidorejo (Jumput).Sebelum ke sana semua murid kls Xll ips 4 harus berkumpul di SMA NEGERI I PAMOTAN jam 13.30 harus sampai disana  setelah semuanya kumpul kita langsung berangkat menuju ke Balaidesa sidorejo .Setelah sampai disana pembukaan acarapun segera dimulai seperti pengenalan diri dari perangkat desa sidorejo jumput setelah pembukaan selesai kita semua dibentuk kelompok dan di gabungkan dgn kelompok lain.



Setelah itu saya dan kelompok saya langsung terjun ke area persawahan yang disana ada 2 orang yang sedang memanen tomat,dan saya dan teman"langsung bertanya-tanya tentang tanamsn itu seperti harga pasarannya berapa,jumlah panen,cara merawat,bulan penanaman,dan pengairan tamanan tomat itu sedangkan kali di sebelhnya tidak ada air yang cukup banyak.

Kelompok 7 dan 8 di dampingi oleh dua orang yaitu:pak mashuri dan mas mukri  setelah itu kita langsung pergi ke desa glodok untuk mengetahui bagai mana kondisi masyarakat nya.. yang pertama mendatangi sebuah sungai (kali) yang air nya sangat sedikit dan disana ada bangunan yg belum jadi yaitu jembatan yang fungsinya sebagai  untuk akses pertanian.tahun bentuk pertengahan 2018 akan jadi sekitar desember 2018.



Tanaman kangkung adalah tanaman yang sebagian ditanam di sawah di daerah glodok yang berdekatan dgn tanaman tomat ,tembakau,dan bawang merah tanaman kangkung sebagian dijual di pasar dan pengairanya di disel karena susahnya akses air.

Rumah bu romlah tukang pijet yang sehari -harinya perlerjaan sampinganya di sawah bu romlah tidak menarget harga untuk orang yang ingin pijat dgn nya kita disana diajari tentang teknik pijat.


Ternak ayam desa sidirejo pak fuat yang pekerjaanya ternak ayam petelur di rumahnya kita disana diajari membuat jamu,teknik untuk ternak ayam dan bagaimana memilih tempat untul ternak ayam tersebut saat kita asyik berbicara ternyata waktu terjun kelapangan  sudah habis akhirnya kita kembali ke Balaidesa.

Sumur tua yang ada di glodok  dibuay 1967 di renovasi pada tahun 1985 sumur itu dibuat untuk mempermudah masyarakay untuk mandi,air minum dan mencuci pakaian.

Penutupan acara sekitar jam 17:00 kita berdoa dan setelah itu foto bersama dan pulang ke rumah masing".

Penulis adalah Istiqomah, siswa SMA Negeri 1 Pamotan, Rembang, Jawa Tengah 

0 Komentar