Latar belakang
Pasar hewan merupakan tempat untuk bertransaksi jual beli hewan yaitu meliputi sapi, kambing dan domba. Pasar hewan beroperasi hanya 1 kali tiap minggunya, selain jual beli hewan ternak pasar hewan biasanya menyediakan peralatan dalam usaha peternakan seperti aksesoris hewan, clurit, topi untuk peternak dll. Orang yang melakukan penjualan di pasar ternak di sebut juru taksir atau blantik. Mereka mempunyai pengalaman dalam memilih ternak yang baik, serta menentukan harga seekor ternak. Sehingga keberadaan mereka sangat penting dalam dunia peternakan
👉🏻rumusan masalah
1) bagaimana keadaan & proses kegiatan transaksi jual beli dipasar hewan pamotan
2) bagaimana kualitas terbaik hewan ternak
👉🏻 tujuan & manfaat
->Mengetahui keadaan pasar sapi pamotan
->Memahami kualitas ternak sapi & kambing terbaik
->Mengetahui harga pasaran hewan
->Mengetahui transaksi jual beli
👉🏻 metode & proses
1] peternak sapi/ kambing/ domba yang ingin menjual ternaknya pergi ke pasar hewan, & membayar pajak saat masuk pasar
2] ternak diangkut menggunakan contang atau tosa (jika jarak rumah jauh), jalan kaki (jika jarak rumah dekat)
3] ditawarkan kebelantik sebagai perantara menjual ternak
4] belantik akan meneliti keadaan & kualitas ternak milik juragan
5] pengesahan harga antara belantik & juragan, untuk harga jual ternak & serta imbalan
6] jika belantik bisa menjual ternak milik juragan, maka ia akan mendapatkan upah
👉🏻 analisis
Ternak yang kualitas terbaik, & mahal harganya adalah ternak yang sehat, gemuk, tak cacat sedikit pun ditubuhnya, bisa berjalan dengan normal
👉🏻 simpulan
Hewan ternak yang dijual harus benar" memiliki kualitas terbaik
Kualitas baik akan mendapatkan nilai jual yang tinggi
👉🏻saran
Pasar pamotan benar" harus diperbaiki atau dipindah
Sebab, selain menimbulkan kemacetan, keadaan didalam pasar hewan pamotan sangat tidak layak
Sosialisasi & Observasi di Pasar Sapi Pamotan
Hari hari sebelumnya, bapak Suhadi selaku guru mapel sosiologi sudah memberikan tugas & info kepada 11 ips 3&4 untuk kunjungan ke pasar sapi pamotan.Namaku FaiznurFarida dari 11 ips3 & lebih dikenal sebagai INUNGCHAND. Selasa pagi, tepatnya tgl 12 februari 2019. Temanku Liana dari 11ips4 menjemput ku. Kami berteman sejak SMP. Kebetulan tugas kita sama, jadi kita berangkat bareng.
Pak suhadi menyuruh murid" untuk berkumpul di polsek pamotan yang dekat dengan pasar sapi pamotan. Aku & liana telat saat sampai disana, karena sebelumnya kita berhenti di depan masjid pamotan untuk menunggu teman.
Hampir semua murid sudah berbaris & telah selesai membaca doa, karena sebagian murid juga belum hadir & telat setelah kedatangan ku & liana
Pak suhadi mengabsen satu persatu. Kemudian memberikan daftar pertanyaan kepada semua murid untuk bekal wawancara nantinya. Setelah itu ada bapak polisi yang memberikan pembekalan kepada kami yang intinya untuk selalu berhati" saat wawancara. Barisan telah dibubarkan, kami pun sudah berbencar untuk nenuju ke pasar sapi pamotan
Saat berangkat tadi memang jalan sudah ramai, tapi sekarang jalanan menjadi macet dari depan polsek sampai pasar sapi pamotan. Disepanjang jalan banyak sekali contang & tosa yang diparkirkan dipinggir jalan. Yang semakin menambah parahnya kemacetan.
Sejak menuju ke pasar sapi, aku & Mia (teman sebangku sejak kelas 10) selalu mengikuti pak suhadi. Sampai disana kami (semua 11ips34) menuju ke kantor pasar sapi. Aku juga mengajukan sebuah pertanyaan, yang kemudian dijawab oleh bapak kepala pasar sapi pamotan
Bapak: "memang semua orang yang menjualkan hewan ternak nya didalam pasar ini kena pajak administrasi, sebesar Rp5000,00"
Aku merekam & memfoto saat wawancara, & orang yang sedang bertransaksi jual beli sapi. Juragan, belantik, maupun pembeli ternak, semuanya berwajah sangat garang. Aku & teman" ku sudah nyali ciut & ketakutan. Sejak masuk pasar semua orang mengeluh & marah kepada murid" pak suhadi, karena memang kita mengganggu aktivitas mereka.
Bapak: "ngapain sih cah ayu, cah ganteng ke pasar sapi, nanti kotor", "ngapain pada kesini, ganggu aja!"
Setelah dari kantor, aku & teman" pergi ke tempat khusus jual beli kambing / domba.
Aku & teman"ku (mia, rike, nuha, cindy, mala) membuntuti terus pak suhadi. Pak suhadi yang meminta izin kepada para pembeli & belantik untuk dimintai wawancara. Aku & teman" merekam setiap obrolan orang yang kita wawancarai.
Kemudian aku & teman" pergi ke tempat khusus penjualan sapi
Kita wawancarai juga
Tetapi, dilihat dari ekspresi setiap orang yang kita wawancarai seperti keberatan, mungkin memang kita mengganggu aktivitas mereka.
Semua orang yang kita wawancarai, (juragan, belantik, pembeli sapi/kambing/domba) memiliki kesamaan dalam setiap jawaban yang mereka berikan, hewan ternak sapi/kambing/domba dengan kualitas baik yaitu gemuk, berjalan normal, & tak cacat sedikit pun
Kata bapak sipenjual sapi "ternak dengan kualitas terbaik tak selalu bernilai mahal, penyebab anjloknya harga ternak bisa juga karena cuaca yang buruk, seperti saat hujan, jalan becek, hanya sedikit pembeli yang datang, sehingga harga ternak turun"
"sedikit rahasia, kalau pagi2 begini harganya mahal / normal, tp kalau sudah siang hari harganya anjlok "
Setelah itu kampiun mewawancarai ibu2 pemilik warung makan juga
Ibu2 pemilik warung, juragan, belantik, pembeli ternak semua memiliki harapan yang sama, yaitu pasar pamotan dipindah ketempat yang lebih luas & layak.
Sekian dari saya, kurang lebih nya mohon maaf
Wabillahitaufiq walhidayah
Wassalamualaikum wr. wb.
Penulis:
Nama: Faiznurfarida
Kelas/no: 11 ips 3/09
0 Komentar