Berkunjung di Pasar Pamotan - Ribkha Putri Febyana


Assalamu'alaikum wr.wb

Pada hari rabu tanggal 20 Februari 2019 semua siswa kelas XI IPS 1, XI IPS 2, dan XI IPS 5 berkunjung ke Pasar Tradisional Pamotan untuk PENELITIAN.

Dihari rabu pada tanggal 20 Februari tepat nya jam 07.00 kami semua siswa kelas XI IPS 1,2 dan 5 berkumpul di lapangan volly SMA N 1 PAMOTAN, kami berbaris dan berhitung. Sebelum berbaris dan berhitung semua siswa kelas XI IPS 1,2, dan 5 diberi satu lembar kertas pertanyaan untuk pedagang-pedagang yang ada di Pasar Tradisional Pamotan. Setelah itu kami menuju ke Pasar Tradisional Pamotan dengan jalan kaki, kurang lebih selama 10-15 menitan. Dan akhirnya kami semua tiba di Pasar Tradisional Pamotan, dan kami mulai penelitian. Dan kami langsung tanyakan pertanyaan yang sudah dikasih Pak Suhadi tadi yang ada 35 poin pertanyaan.
Pertama yang kami kunjungi adalah pedagang rempah-rempah
Salah satu kelompok kami ada yang bertanya kepada ibu yang menjual rempah-rempah tapi ibu tersebut tidak tau sehingga kami menanyakan pertanyaan selanjutnya.
"Bu gimana keadaan pasar tradisional tempo dulu?" Tanya yanto temanku
"Keadaan e kae iku awal e sawah, terus dibangun menjadi pasar seko pemerintah" Sahut ibu penjual rempah-rempah
"Lha nik sak niki keadaan pasar tradisional pamotan niku pripun bu?" Tanya yanto temanku
"Saiki uwes rame, luweh rapi, yo resik" Sahut ibu penjual rempah-rempah
"Lha nik keaadaan umum e niku pripun bu?" Tanya rika temanku
"Keaadaan umum e jenenge pasar yo rejo, kadang sepi nduk" Sahut ibu penjual rempah-rempah.
"Tata ruang pasar tradisional pamotan pripun bu?" Tanya feby
"Nek tata ruang iki dalan e sedengan umum tapi pedegang e luas dijalan dadi nutupi dalan e" Sahut ibu penjual rempah-rempah
"Keadaan kebersihan dipasar pamotan niku pripun bu?" Tanya feby
"Begitu bersih, ya kadang ono sampah berserakan" Sahut ibu penjual rempah-rempah
Dan setelah ke penjual rempah-rempah kami langsung pindah objek dan kami ke penjual jajanan tradisional kamipun di kasih tahu gratis oleh penjual jajanan tradisional tersebut.
Kami langsung lontarkan pertanyaan kepada ibu penjual jajanan tersebut. Sembari kami bertanya kami juga membeli jajanan tersebut berupa arem-arem, lepet jagung, putu ayu, dll.
"Bu gimana aturan-aturan yang ada dipasar tradisional?" Tanya ira temanku
"Aturan disini itu kalau barang-barang yang dijual sudah habis itu harus dibayar" Sahut ibu penjual jajanan
"Kalau jenis-jenis pedagang tradisional niku nopo mawon bu?" Tanya putri temanku
"Jenis-jenis nya ya ada pedagang jajanan, rempah-rempah,buah, sayuran,dll" Sahut ibu penjual jajanan
"Keadaan akses jalan didepan e pripun bu" Tanya temanku lagi
"Keaadaan nya ya rame, banyak kendaraan yang parkir dipinggir jalan" Sahut ibu penjual jajanan
"Lha nik keadaan akses jalan didalam pripun bu?" Tanya temanku
"Kurang bersih dan sempit" Sahut ibu penjual jajanan
"Jenis angkutan sing wonten ting pasar pamotan niki nopo mawon?" Tanya temanku yang lainnya
"Ya ada bus, angkutan, motor, becak, bentor dll." Jawab ibu penjual jajanan
"Teknik kulakan e pripun bu?" Tanya temanku
"Disetori setiap jajanan, disetori oleh orang yang berbeda" Sahut ibu penjual jajanan
"Teknik transaksi jual beli di pasar pamotan pripun?" tanya temanku
"Dipromosikan oleh pedagan" Sahut ibu penjual jajanan
"Strategi persaingan antar pedagang dipasar pamotan niku pripun?" Tanya temanku
Dan masih ada pertanyaan yang lainnya seperti
1. Sejarah beridirinya pasar tradisional
2. Struktur kepengerusan pasar di oasar tradisional pamotan
3. Kelompok sosial/paguyupan-paguyupan yang ada dipasar tradisional pamotan
4. Dst.
11. Harapan-harapan menurut aparatur desa pamotan dipasar tradisional pamotan
Setalah melontarkan pertanyaan kepada pedagang-pedagang dipasar tradisional pamotan kami langsung menuju POS pasar. Dan sesampainya di POS kami berbincang-bincang dan menyakan tentang pertanyaan yang sudah di kasih Pak Suhadi.
Setelah selesai di POS pasar kami dengan anggota 9 anak langsung kembali ke sekolahan.

Wassalamu'alaikum wr.wb

Nama : Ribkha Putri Febyana
No : 21
Kelas : XI IPS 5

0 Komentar