Pagi hari, Rabu tanggal 20 Februari 2019. Cuaca sangat cerah, Siswa siswi kelas 11 IPS 1 ,IPS 2, IPS 5 SMA Negeri 1 Pamotan melakukan penelitian secara langsung di pasar tradisional Pamotan dengan di dampingi oleh guru kami yaitu Pak Suhadi
Sebelum memulai penelitian,kami semua berkumpul di lapangan untuk mendapatkan arahan dan instruksi dari pak suhadi. dan kami berdo'a semoga kegiatan belajar kami berjalan lancar dan tidak ada halangan apapun. Kami semua pergi ke pasar dengan jalan kaki menyusuri jalan raya yang becek, walaupun ada rintangan tapi kami semua tetap semangat melewatinya dengan penuh riang gembira kami belajar dengan serius di pasar tradisional
Sesampainya di pasar,kita semua berkelompok dan setiap anggota kelompok berikan 5 orang diberi tugas masing² ada yang merekam,ada yang memfoto dan mewawancarai. Kami semua menyebar ke seluruh penjuru pasar dan mewawancarai pedagang di sana. Kelompok ku memilih seorang pedagang yang menjual jajanan seperti telur asin,tahu asin,sistim dan beberapa jajanan lainnya.
Kami memperkenalkan diri terlebih dahulu lalu kami mulai mewawancarai ibu penjual telur asin.
"Bagaimana sejarah berdirinya pasar Pamotan yang sekarang,kenapa memilih tempat ini untuk di jadikan pasar?" Tanya teman saya Afida
Lalu penjual menjawabnya."dulu pasar tradisional Pamotan berada di depan masjid Pamotan, namun kondisinya masih sangat sempit dan tidak memadai. Posisinya juga berada di tengah² kota Pamotan sehingga membuat kemacetan lalu pemerintah memiliki inisiatif untuk memindahkannya di dekat kantor kecamatan"
"Bagaimana keadaan pasar tradisional Pamotan yang dulu?" Tanya Afida lagi
"Pasar Pamotan yang dulu keadaan fasilitasnya tidak memadai dan jalan yang menghubungkan antara los 1 dengan los yang lain juga terlalu sempit"Jawab penjual
"Lalu bagaimana keadaan pasar Pamotan yang sekarang?" Tanya Afida.
"Keadaan pasar yang sekarang fasilitasnya sudah lengkap, jalannya sudah bagus dan tatanan antara los² sudah tertata rapi" jawab penjual.
Beberapa pertanyaan sudah kami tanyakan dan ibu itu dengan senang hati menjawab pertanyaan kami walau ada pembeli ibu itu juga melayani kami
Kami melanjutkan wawancara kami
"Bagaimana keadaan kebersihan di pasar ini?" Tanya Afida
"Keadaan kebersihan di pasar Pamotan sudah cukup baik. selain dari kesadaran para penjualnya untuk membuang sampah di tempatnya lihat pegawai juga sudah menyediakan petugas kebersihan"jawab penjual
"Lalu apa harapan ibu untuk kedepannya pada pasar tradisional Pamotan di sini?" Tanya Afida lagi
"Pastinya harapan saya dan juga pedagang lainnya pasar ini lebih berkembang lagi dan tempatnya semakin luas serta pembagian losnya pun semakin teratur" jawab penjual.
Sudah banyak pertanyaan yang kami tanyakan pada ibu itu lalu kami membeli beberapa jajanan yang di jual dan berpamitan untuk melanjutkan penelitian kami ke kantor pusat.
Sesampainya di kantor pusat, ternyata di dalam sudah ada kelompok lain yang lagi mewawancarai pegawai pasar.
Karena di kantor pusat sudah penuh kami pun menuju ke kios lain dan melakukan wawancara dengan pedagangnya sambil menunggu kelompok lain keluar dari kantor pusat.
Seperti sebelumnya,kami melakukan pengenalan terlebih dahulu baru mulai mewawancarai.
"Apakah di pasar Pamotan ini ada kelompok sosial/peguyuban?"tanya afida
"Di pasar ini ada paguyuban ibu² yaitu pengajian setiap 1 pon dan paguyuban pedagang beras"jawab penjual
"Apa saja jenis pedagang yang berjualan di pasar ini?" Tanya afida
"Jenis pedagang di pasar ini sudah lengkap seperti pedagang sembako, buah²an, ikan, baju, jajan,dll."jawab penjual
"Bagaimana keadaan akses jalan di depan pasar Pamotan?"tanya Afida
"Keadaan jalan kurang baik, karena adanya jalan yang rusak dan tidak memadai"jawab penjual
"Jenis angkutan yang di di gunakan di pasar ini apa saja?"tanya Afida
"Jenis transportasi di sini itu ada bis mini,dolar,becak,ojek,Tosa,angkot,dan angkutan pribadi"jawab penjual
"Lalu bagaimana model/teknik kulakan barang dagangan di sini?"tanya Afida
"Teknik kulakannya itu ada yang membeli bahan mentah dan di proses sendiri,ada yang langsung jadi dan ada yang mengambil dari tengkulak"jawab penjual
"Bagaimana teknik transaksi jual beli di pasar Pamotan?"tanya Afida
"Teknik jual belinya masih sama seperti teknik jual beli di pasar lain"jawab penjual
"Strategi persaingan antar pedagang di sini itu bagaimana?"tanya afida
"Tidak ada persaingan antar penjual karena harga yang di tetapkan harus sama rata tidak boleh ada yang lebih murah"jawab penjual
Beberapa pertanyaan sudah kami sampaikan.waktu terus berjalan,jam terus berputar,hari semakin siang
Lalu kami berpamitan untuk melanjutkan tugas kami menuju ke kantor pusat.
Di kantor pusat kami di sambut baik oleh petugas dan guru sosiologi kami (pak Suhadi) juga ada di sana.
Dan kami mulai wawancarai pegawai pasar pamotan.
"Apa saja aturan² yang ada di pasar ini?"tanya Afida
"Di sini ada aturan tersendiri yang sudah di tetapkan oleh pemerintah pusat yaitu perseorangan hanya di beri batas membangun kios²nya sesuai batas maksimal yang di tetapkan"kata pegawai
"Apakah ada struktur kepengurusan pasar Pamotan ini?"tanya Afida
"Tentu ada, struktur kepengurusan pegawai yaitu ketua,wakil, sekretaris, bendahara, retribusi,penarik karcis dan keamanan"jawab pegawai
"Apakah ada kejadian² luar biasa yang terjadi di pasar ini, seperti kebakaran,perkelahian atau apa?"tanya Afida
"Pada tahun 2010 terjadi kebakaran yang terjadi di karenakan konsernya arus listrik di sore hari. kebakarannya cukup besar sehingga setengah pasar terbakar"jawab pegawai
"Lalu bagaimana cara memadamkan kebakaran itu, apakah warga di sini yang memadamkan atau ada pemadam kebakaran?"tanya Afida
"Kami pihak pengurus pasar mengambil tindakan dengan memanggil pemadam kebakaran"jawab pegawai
"Berapa jumlah retribusi di pasar Pamotan?"tanya Afida
"Jumlah retribusi yang di keluarkan dengan 2 cara : untuk kios perbulan Rp56.000 dan untuk pedagang lesehan perhari Rp1.000 tetapi jika pedagang kios menunggak/tidak mau membayar retribusi akan di hitung hutang pada bulan berikutnya"Jawab pegawai
"Bagaimana perilaku pedagang di sini dalam membuang sampah?"tanya Afida
"Banyak pedagang yang masih membuang sampah sembarangan padahal dari pihak pegawai pasar sudah menyiapkan tempat sampah"jawab pegawai
"Lalu keadaan keamanan di pasar ini bagaimana?"tanya Afida
"Keamanannya cukup baik,karena dari pihak pengurus pasar sudah menyediakan bagian keamanan dan model penjagaannya di bagi sif"Jawab pegawai
"Fasilitas fasilitas di pasar ini apa saja,sudah lengkap atau belum?"tanya Afida
"Fasilitasnya sudah lengkap, sudah ada mushola,kamar mandi,tempat parkir dan tong sampah"jawab pegawai
"Apa harapan² menurut pegawai pasar Pamotan ini?"tanya Afida
"Dari pihak pegawai mengharapkan agar para pedagang lebih disiplin lagi untuk membuang sampah pada tempatnya"jawab pegawai
Banyak pertanyaan kami yang sudah terjawab dan kami rasa penelitian kali ini sudah cukup, lalu kami berpamitan untuk kembali ke sekolah dan melanjutkan aktivitas belajar mengajar kami
Saya dan teman-teman berterima kasih kepada bapak Suhadi yang telah membimbing kami dan terus sabar dan semangat mengajari kami.
Demikian laporan penelitian pasar Pamotan dari saya
Nama: Muhammad So'im Rizqi
Kelas : XI IPS 2
No. : 23
0 Komentar