Pemberdayaan Komunitas Berbasis Kearifan Lokal di Era Milenium



Mapel sosiologi kali ini memiliki tema Pemberdayaan Komunitas Berbasis Kearifan Lokal di Era Milenium. Pengampu mapel sosiologi kami memutuskan untuk melakukan kunjungan lapangan ke Desa Sidorejo. Keputusannya kita akan berangkat pada hari jumat sehabis sholat jumat.

Pada hari jumat tanggal 26 Oktober 2018 saya dan teman-teman melakukan kunjungan lapangan ke Desa Sidorejo. Saya berangkat pukul 13:30 dan berkumpul di SMA N 1 PAMOTAN. Setelah itu saya dan teman-teman pergi kebalai Desa Sidorejo. Sesampainya disana kita disambut oleh perangkat desa, setelah itu kami dibagi kelompok.

Desa Sidorejo dahulu disebut Desa Jumput. Desa Sidorejo terdiri dari 10 RT 3 RW. Dan kami diperkenalkan masing-masing perangkat Desa Sidorejo. Yang terdiri dari:
Kepala Desa
BPD
Kepala Dusun
Pembangunan Desa
Staf Umum
Kas Pemerintahan
Sekretaris Desa
PKH
Pendamping Pemberdayaan.

Kebetulan kami mendapatkan pendamping yang bernama Bapak Rifa'i. Pertama kami diajak kesebuah toko Tirta Rizki yang menjual galon isi ulang. Setelah itu kami diajak ke Mushola Al Ikhlas, lalu kami menuju ke Pondok Roudlotul Falah yang diasuh oleh Gus Umam Najah. Yang berdiri pada tahun 1986. Dan dibelakangnya ada PONPES Roudlotul Husna yang diasuh oleh H.Wahib Kohar yang berdiri pada tahun 2003. Setelah itu kami diajak ke gudang tembakau milih Pak Rifa'i, ia memulai usahanya tahun ini. Yang dijual ke PT.SADANA. Modal awal 6 juta untuk membeli penggilingan. Dan terakhir kami diajak ke sumur sumber mata air Sidorejo.


Waktu sudah menunjukkan pukul 03:45 dan kami memutuskan kembali ke Balai Desa. Sebelum ke Balai Desa kami mampir ke rumah Pak Rifa'i. Kami duduk santai diteras depan rumah. Setelah waktu pukul 04:00 kami ke Balai Desa, sebelum pulang kami diberi sambutan dari Kepala Desa, dan diberi konsumsi. Setelah itu kita pulang dan sebelum pulang kita foto bersama dan sampai dirumah pukul 05:30.


Gudang Tembakau 


Toko Tirta Rizki


PONPES Roudlotul Husna 


Rumah Pak Rifa'i


0 Komentar